Selasa, 11 Juli 2023

Latar Belakang Pangeran Mangkubumi Dan Mas Said Melawan Voc

Pangeran Mangkubumi dan Mas Said adalah dua tokoh penting dalam sejarah Indonesia yang terlibat dalam perlawanan terhadap pemerintahan VOC pada abad ke-18. Perlawanan ini terjadi karena VOC yang saat itu telah menguasai wilayah Nusantara, tidak menghargai hak-hak masyarakat pribumi dan seringkali melakukan eksploitasi terhadap sumber daya alam yang ada di wilayah tersebut.

Pangeran Mangkubumi, yang memiliki nama asli Raden Mas Sunan Kuning, merupakan putra dari Sultan Hamengkubuwono I, raja kerajaan Yogyakarta. Ia adalah seorang panglima perang yang handal dan memiliki pengaruh yang besar di wilayah Jawa. Pada tahun 1745, VOC menunjuk Adipati Mataram, yaitu Paku Buwono II, sebagai raja kerajaan Mataram. Hal ini membuat Pangeran Mangkubumi merasa tersaingi karena seharusnya ia berhak menjadi raja Mataram karena keturunan Sultan Hamengkubuwono I.

Mas Said, atau nama lengkapnya Kyai Danurejo, juga merupakan seorang tokoh Jawa yang memiliki pengaruh di wilayah Jawa Tengah. Ia adalah seorang ulama dan juga seorang pengusaha yang sukses pada zamannya. Meskipun demikian, ia tidak setuju dengan pemerintahan VOC yang melakukan eksploitasi terhadap sumber daya alam dan tidak menghargai hak-hak masyarakat pribumi.

Pada tahun 1749, Pangeran Mangkubumi dan Mas Said bergabung dalam perlawanan terhadap VOC. Mereka memimpin pasukan gabungan dari kerajaan Yogyakarta dan Surakarta, serta mengajak masyarakat pribumi untuk turut berperang melawan VOC. Perlawanan ini dikenal dengan nama Perang Diponegoro.

Perang Diponegoro terjadi selama 5 tahun, dari tahun 1825 hingga 1830. Pangeran Diponegoro, cucu dari Pangeran Mangkubumi, memimpin perang ini dengan gagah berani. Namun, perang ini tidak berhasil dan akhirnya Pangeran Diponegoro ditangkap oleh VOC pada tahun 1830.

Meskipun demikian, perjuangan Pangeran Mangkubumi dan Mas Said tidak sia-sia. Perjuangan mereka mendorong masyarakat pribumi untuk semakin menyadari pentingnya mempertahankan hak-hak mereka dan untuk berjuang melawan kolonialisasi. perjuangan mereka juga memunculkan semangat nasionalisme di kalangan masyarakat Indonesia, yang pada akhirnya membawa Indonesia merdeka dari penjajahan Belanda pada tahun 1945.

Dalam perlawanan yang dilakukan oleh Pangeran Mangkubumi dan Mas Said melawan VOC merupakan bagian dari sejarah panjang Indonesia. Perjuangan mereka memunculkan semangat nasionalisme di kalangan masyarakat Indonesia, dan menunjukkan bahwa perjuangan melawan penjajahan dan kolonialisasi adalah hak yang harus dipertahankan oleh setiap warga negara.