Rabu, 23 Agustus 2023

Lokasi Syuting Aruna Dan Lidahnya

Aruna dan Lidahnya adalah film Indonesia yang diadaptasi dari novel berjudul sama karya Laksmi Pamuntjak. Film ini dirilis pada tahun 2018 dan menjadi salah satu film Indonesia yang mendapatkan banyak penghargaan. Lokasi syuting Aruna dan Lidahnya tersebar di beberapa tempat di Jakarta dan Bali.

Salah satu lokasi syuting utama Aruna dan Lidahnya adalah di Pasar Santa, Jakarta Selatan. Pasar ini menjadi tempat pengambilan gambar untuk beberapa adegan dalam film, seperti ketika Aruna (diperankan oleh Dian Sastrowardoyo) dan Bono (diperankan oleh Nicholas Saputra) sedang membeli bahan untuk membuat rendang. Pasar Santa sendiri adalah salah satu pasar modern di Jakarta yang terkenal dengan banyaknya toko-toko fashion dan kuliner.

Lokasi syuting lainnya adalah di sekitar kawasan Sudirman, Jakarta Selatan. Beberapa adegan dalam film mengambil tempat di kawasan tersebut, seperti ketika Aruna dan teman-temannya makan di sebuah restoran Jepang. beberapa adegan diambil di kantor tempat Aruna bekerja, yang berlokasi di gedung perkantoran di Sudirman.

Selain Jakarta, beberapa adegan dalam Aruna dan Lidahnya juga diambil di Bali. Salah satu tempat syuting adalah di Pantai Jimbaran, Bali. Di pantai ini, Aruna dan teman-temannya makan malam di tepi pantai dan menikmati pemandangan sunset yang indah. Pantai Jimbaran sendiri terkenal dengan keindahan pantainya dan menjadi salah satu tempat wisata yang paling populer di Bali.

Selain Pantai Jimbaran, beberapa adegan diambil di sebuah villa di Seminyak, Bali. Villa tersebut merupakan tempat Aruna dan teman-temannya menginap selama liburan di Bali. Seminyak sendiri merupakan kawasan wisata yang terkenal dengan keindahan pantainya, toko-toko fashion, dan restoran-restoran mewah.

Dalam film Aruna dan Lidahnya, lokasi syuting menjadi salah satu elemen penting dalam memberikan kesan yang tepat pada penonton. Dengan mengambil tempat di beberapa tempat yang berbeda, film ini berhasil menunjukkan beragamnya budaya Indonesia, mulai dari pasar tradisional hingga pantai indah di Bali. lokasi syuting juga memberikan pengalaman visual yang luar biasa bagi penonton, terutama ketika menampilkan pemandangan alam yang indah di Bali.

Dalam lokasi syuting Aruna dan Lidahnya tersebar di beberapa tempat di Jakarta dan Bali. Pasar Santa, Sudirman, Pantai Jimbaran, dan Seminyak menjadi beberapa lokasi syuting utama dalam film tersebut. Melalui lokasi syuting yang dipilih dengan cermat, film ini berhasil memberikan kesan yang tepat pada penonton mengenai beragamnya budaya Indonesia dan keindahan alamnya. Aruna dan Lidahnya menjadi salah satu film Indonesia yang sukses karena berhasil menggabungkan elemen-elemen penting dalam pembuatan film, termasuk lokasi syuting.